Crazy in Love Part 3

Title                 : Crazy in Love Part 3
Genre              : Romance, Friendship
Author             : Caesev
Lenght             : Part  (Chapter)
Ratting             : PG - 13 thn 
Cast                 : Min HyoSun
                           Kyungsoo

                           Ryu Hyeju

                           Lee Chi Hoon

Disclaimer       : FF ini murni ide dan karangan Author. No PLAGIAT!!

Author Note     : mian kalo ada typo dimana-mana. ini imajinasi author sendiri ya jangan palgiat ok ^^ jangan  lupa kalo udah baca tinggalin komen nya juga yaa.. komen kalian senantiasa author baca dan kalo sempet author bales deh ^^ author sangat menghargai setiap comment yang kalian berikan. dan ini FF pertama author jadi masih newbie.

Kamar ye yang biasa nya sangat bersih dari pada kamar ku  sekarang telah menjadi kapal pecah, OH MY GOD sangat berantakan sekali di sini.

“yak! Tak usah sekaget itu, aku sedang mebereskan lemari baju ku, memilih baju-baju mana lagi yang tak terpakai dan mungkin jika ada banyak akan ku sumbangkan dari pada tidak terpakai disini” kata nya menjelaskan semua nya

“ohh ya sudah kalau begitu aku mau mandi lalu tidur, kau sudah makan kan?” tanya ku

“okeyy, iya sudah tadi sehabis belanja aku makan sama chi”

“ya sudah jangan ganggu aku ya baaaiii~” kata ku

            Sehabis dari kamar ye aku menuju kamar ku dan masuk ke dalam kamar mandi aku berendam sebentar untuk menghilangkan rasa cape ku setelah seharian ini aku berjalan-jalan mengelilingi hutan. Setelah kurasa cukup untuk berendam langsung saja aku bersihkan diri ku. Aku salin menggunakan baju tidur karna aku ingin langsung tidur, kaki ku cape sekali serasa mau lepas..

            Tak lupa sebelum tidur kebiasaan ku adalah menyemprot kamar ku dengan aroma vanilla yang sangat segar, aroma ini dapat mebuat ku nyaman. Akhir nya aku merebah kan diri ku di atas kasur dengan sprei motif piano ini. Tak terasa akhir nya akupun terlelap.

            Keesokan hari nya…

            Aku bangun dari tidurku. Huaaa serasa masih ingin tidur lagi, ku lihat jam di meja sebelah tempat tidur ku, untung hari ini belum masuk kuliah. Baru jam 8 pagi, rasa nya malas untuk bergerak dari tempat tidur ku. Akhir nya aku pun bangun dan masuk ke kamar mandi untuk mecuci muka. Biar terasa lebih segar.

            Aku keluar kamar melihat keadaan sekitar di luar, sepi sekali, kemana ye? Tidak mungkin ye belum bangun jam segini. Akhir nya aku memutuskan untuk berjalan menuju kamar ye, saat ku ketuk pintu nya tidak ada jawaban sama sekali, hah kebiasaan ye pasti dia meninggalkan ku untuk jalan-jalan paling ye pergi dengan chi. Jahat sekali temanku yang satu ini dia meninggalkan ku sendirian di rumah.

            Aku sangat lapar sekarang, karna sekarang aku sedang malas, akhir nya aku memutuskan untuk membuat nasi goreng saja. Bosan sekali di apartement sebesar ini sendirian. Ye jahat sekali meninggalkan ku, aku harus ngapain sekarang? Aku begitu bosan.

“jalan-jalan saja kali ya, mencari tempat untuk untuk berfoto seperti di taman kemarin. Atau aku ke taman yang kemarin saja? Ah lebih baik aku pergi ketempat lain. Atau ke mall? Tapi rasanya kalau ke mall sendirian tanpa ye pasti membosankan, tak akan ada yang di beli. Huuuaa aku sangat bingung sekarang. Lebih baik aku ke tempat favorite ku saja” kata ku entah kepada siapa yang jelas kepada diri ku sendiri.

            Aku pun keluar dari apartement dan menuju ke parkiran mobil ku. Setiba nya di depan mobil ku aku mencari kunci mobil di dalam tas ku tapi aku tak menemukan nya, ku cari sekali lagi siapa tahu terselip, tetap saja tidak ada. Aku mulai mencari di kantong celana ku tidak ada juga, di kantong jaket ku juga tidak ada.

“shit!!” kata ku keceplosan.

“kunci mobil ku, seperti nya tertinggal di dalam kamar deh ish.. malas sekali kembali ke apartement, lalu aku harus bagaimana donk?  Naik taksi? Pasti biaya nya sangat mahal. Terpaksa deh kembali untuk mengambil kunci mobil ku.” Aku hendak membalik kan badan ku untuk mengambil kunci mobil ku, saat membalikan badan ku tepat di depan wajah ku ada seseorang jarak kami sangat dekat sekali.

 “aakkkhh” teriak ku kaget, reflek saja aku mundur kebelakang.

“ssttt… omo omo omo kau seperti sedang melihat hantu saja” kata nya sambil menutup mulut ku, ku lepaskan tangan nya dari mulut ku.

“yaa, aku baru saja melihat hantu, dan hantu itu sekarang masih ada di depan ku dan tidak mau pergi. Bagaimana kau bisa ada disini?” tanya ku bingung karna dia ada di sini, ya aku tahu ini tempat umum tapi kan yaa aneh saja.

“apa kau membuntuti ku kesini kemarin?” tanya ku sedikit tidak yakin dengan pertanyaan ku sendiri.

“yaakk!! Memang nya kau siapa sampai-sampai aku harus membuntuti mu?” tanya nya kesal. Ya kalau kalian ingin tahu dia adalah orang yang kemarin meminjamkan jaket nya pada ku.

“ya siapa tahu, kan bisa saja kau membuntuti ku karna karna kau menyukai ku mungkin. Mmm.. cinta pada pandangan pertama” kata ku sedikit geli dengan perkataan ku sendiri.

“cihh.. kau itu banyak berkhayal ya, cinta pada pandangan pertama? Heyy apakah itu masih berlaku? Dan satu lagi aku tidak membuntuti mu, aku berada disini karna aku habis mengunjungi teman ku yang tinggal disini” kata nya menjelaskan

“okey okey.. so?” kata ku lagi

“I don’t know, I see you had trouble” kata nya

“ohh, hanya kelupaan membawa kunci mobil dan aku malas kembali ke apartement lagi, only that” kata ku hendak meninggalkan nya menuju ke apartement ku.

“kalau begitu biar kuantar kau saja, kau ingin kemana?” tanya nya dan segera menarik tangan ku menuju mobil nya

“heyy! Memang nya kau tak ada kerjaan hingga dapat mengantarkan ku?” tanya ku bingung, dia mengernyitkan dahi nya dan langsung membukakan pintu mobil untuk ku.

“tidak ada, aku sedang bosan sekarang dan lebih baik aku ikut dengan kau, boleh?” tanya nya dan segera mendorong ku masuk kedalam mobil nya.

“yak!! Aku kan belum bilang akan ikut kau” kata ku sedikit meronta tapi dia mencuekan diriku dan segera memutari mobil nya menuju kursi pengemudi.

“jadi kita mau pergi kemana?” tanya nya lagi dan siap untuk menjalankan mobil nya.

“aku juga tidak tahu, aku hanya ingin mencari tempat yang nyaman, sepi, indah dan menyegarkan hati” kata ku menjelaskan.

“oke, aku tahu tempat yang seperti itu, bagaimana kalau kita ke jeju island?” katanya lagi

“mwoo?! Jeju? Itukan jauh butuh waktu kira-kira dua jam untuk kesana” kata ku kaget, masa dia merekomendasikan jeju island?

“gweanchana, sekarang juga kan masih pagi, baru jam 9 sampai sana kira-kira jam 11 lalu kita keliling paling sampai jam 5 atau 6 lalu pulang sampai sini lagi jam 8an” kata nya mengira-ngira

“ya sudah aku juga sedang bosan di apartement. Dan lagi kau jangan macam-macam dengan ku ya awas saja” kata ku hati-hati

“cihh, macam-macam dengan kau? Memang nya aku ingin aku melakukan apa?” katanya dan langsung saja dia mendekati ku.

“yak!! Jangan dekat-dekat pergi kau” teriak ku sedikit takut

“hahaha.. kau lucu sekali”kata nya sambil tertawa begitu kencang

“yak!! Tak usah ketawa” kata ku sambil memukul pundak nya pelan

            Akhir nya kami memutuskan untuk ke jeju island, ya memang disana adalah tempat yang bagus untuk berwisata. Untung saja aku menggunakan baju yang pas, celana panjang putih dengan atasan kemeja tipis tanpa lengan berwarna putih dan di balut dengan cardigan berwarna hitam tak lupa boots coklat kesayangan ku dan juga tas ransel berwarna coklat.

“oya siapa nama mu? Dari kemarin aku belum tahu namamu” kata nya

“min hyosun imnida” kata ku lalu merogoh tas ku mecari ponsel untuk mengabari ye

“kau tidak ingin bertanya namaku?” tanya nya heran

“oke, siapa namamu?” tanya ku malas, memang nya harus sampai aku mengetahui nama nya

“kau bisa memanggilku yung” katanya

“yung? Memang nama mu yung?” tanya ku heran habis nama nya aneh sekali

“bukan, kau memanggilku yung karena yung adalah sebagian dari nama ku” katanya sok ketampanan

“yah terserah kau saja, aku malas berdebat dengan kau lagi”

“oh ya, jaket yang kemarin tak usah di kembalikan itu untuk mu saja” kata nya sambil terus memandang jalanan, aku segera mengalihkan pandangan ku dari ponsel dan langsung memandang nya.

“untuk ku? Aku untuk apa? Itu kan jaket namja aku kan yeoja bagaimana sih” kata ku protes

“ya simpan saja untuk kenang-kenangan, lagian aku juga masih banyak jaket kok” kata  nya santai

“okey gomawo kalau begitu” kata ku dan mulai menelfon ye untuk mengabari.

            Aku menelfon ye dan benar saja ye sedang hang out denga chi. Jahat sekali mereka meninggalkan ku. Hah akan ku buktikan tanpa mereka aku juga bisa senang-senang. Hah jejuu I’m coming, seperti nya akan menyenangkan deh kenapa ga sekalian aku menginap saja ya di jeju? Kan aku masih seminggu lagi baru masuk kuliah nya. Kan bisa sekalian jalan-jalan, tapi menginap dengan namja ini? Maksud ku yung apakah akan menyenangkan? Lagian aku juga tidak membawa baju ganti jadi perjalanan ini pasti akan melelahkan dan juga aku baru saja mengenal namja ini.

            Aku pun menyalakan lagu melalui headset ku takut mengganggu yung. Akhir nya tak terasa aku pun mulai tertidur karna perjalanan nya masih lumayan jauh sekitar 1 jam lagi baru bisa sampai.

            #HyoSun POV END

TBC~ Part 4 coming soon 

seperti biasa comment yaa readers